Skip to main content

Hijrah

 بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ



إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِا للّٰهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَا لِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللٌٰهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَا دِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللّٰهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ


اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدُ وَعَلَى آلِِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنَ


bismillahirrahmanirrahim

     Hijrah adalah suatu proses dimana seseorang ingin lebih baik dari sebelumnya dengan cara melaksanakan segala perintahNya dan menjauhi laranganNya dengan tujuan menggapai cinta dan ridhoNya.

Berikut ada beberapa ayat nih yang menerangkan tentang "Hijrah" yaitu:

إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَٱلَّذِينَ هَاجَرُوا۟ وَجَٰهَدُوا۟ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ أُو۟لَٰٓئِكَ يَرْجُونَ رَحْمَتَ ٱللَّهِ ۚ وَٱللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."(Q.S Al Baqarah ayat 218)

وَالَّذِينَ هَاجَرُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ ثُمَّ قُتِلُوا أَوْ مَاتُوا لَيَرْزُقَنَّهُمُ اللَّهُ رِزْقًا حَسَنًا وَإِنَّ اللَّهَ لَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ * لَيُدْخِلَنَّهُمْ مُدْخَلًا يَرْضَوْنَهُ وَإِنَّ اللَّهَ لَعَلِيمٌ حَلِيمٌ

"Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah, kemudian mereka terbunuh atau mati, sungguh Allah akan memberikan kepada mereka rezeki yang baik (surga). Dan sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi rezeki. Sungguh, Dia (Allah) pasti akan memasukkan mereka ke tempat masuk (surga) yang mereka sukai. Dan sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun." (Q.S Al-Hajj Ayat 58-59)

Lantas bgaimna sih Aplikasi dari Hijrah itu dalam kehidupan kita???

Contoh saat, dulu dimasalalu kita tidak pernah melakukan shalat 5 waktu dalam artian lain shalatnya bolong" seperti gigi opah Upin ipin😁 nah mulai nih kita rubah shalatnya mulai di penuhi shalat 5 waktunya, yang dahulunya berhijab hanya pada saat ingin pergi sekarang mulai diperbaiki dengan digunakan pada saat dirumah nah itu contoh" kecil dari "Hijrah" itu sendiri ya sebenarnya banyak nih yang penting meninggalkan segala sesuatu yang dilarang Allah dan mulai taat pada perintah Allah itu semua disebut "Hijrah"

Nah Bicara tentang Menggapai CintaNya Ketika Hijrah kita bahas sedikit yah tentang Cinta ,di zaman ini kata Cinta selalu disalah gunakan dan selalu jauh dari arti Cinta itu sendiri.

Cinta yang haqiqi yaitu cinta kepada Illahi ya😁. Sedangkan Cinta yang kita jalani selama ini hanyalah cinta yang menjerumuskan!

Lantas Bagaimana sih Caranya Menggapai CintaNya Ketika Hijrah????

1. Hijrah Dengan Benar

Hijrah Dengan Benar itu seperti apa ukhty nina???   

✨ "Niat" seperti yang dijelaskan dalam sebuah hadit yaitu:

Dari Amirul Mukminin, Abu Hafsh ‘Umar bin Al-Khattab radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إنَّمَا الأعمَال بالنِّيَّاتِ وإِنَّما لِكُلِّ امريءٍ ما نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إلى اللهِ ورَسُولِهِ فهِجْرَتُهُ إلى اللهِ ورَسُوْلِهِ ومَنْ كَانتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا يُصِيْبُها أو امرأةٍ يَنْكِحُهَا فهِجْرَتُهُ إلى ما هَاجَرَ إليهِ

    “Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya. Siapa yang hijrahnya karena mencari dunia atau karena wanita yang dinikahinya, maka hijrahnya kepada yang ia tuju.” (HR. Bukhari dan Muslim) [HR. Bukhari, no. 1 dan Muslim, no. 1907]

Dari hadits diatas dapat kita pahami bahwa segala sesuatu itu tergantung niatnya, Dari setiap amalan benar-benar tergantung pada niat. Dan setiap orang akan mendapatkan balasan dari apa yang ia niatkan. Balasannya sangat mulia ketika seseorang berniat ikhlas karena Allah, berbeda dengan seseorang yang berniat beramal hanya karena mengejar dunia seperti karena mengejar wanita. Dalam hadits disebutkan contoh amalannya yaitu hijrah, ada yang berhijrah karena Allah dan ada yang berhijrah karena mengejar dunia.

Niat sendiri secara bahasa berarti al-qashd (keinginan). Sedangkan niat secara istilah syar’i, yang dimaksud adalah berazam (bertekad) mengerjakan suatu ibadah ikhlas karena Allah, letak niat dalam batin (hati).

Kalimat “Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya”, ini dilihat dari sudut pandang al-manwi, yaitu amalan. Sedangkan kalimat “Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan”, ini dilihat dari sudut pandang al-manwi lahu, yaitu kepada siapakah amalan tersebut ditujukan, ikhlas lillah ataukah ditujukan kepada selainnya.

Kita ingin Hijrah???

Niatkan karna Allah, jangan Hijrah hanya karna melihat lingkungan kita sudah baik, Hijrah Ingin mendapat Pasangan Shaleh/shaleha, Jangan Hijrah hanya Karana ingin dipandang Baik, Tapi Hijrahlah Lillahi Ta'ala, Karna Allah.

✨ Bersihkan Hati Jiwa Dan Raga

Terkadang hati kita susah tersentuh oleh nilai-nilai kebenaran karena jiwa dan hati kita masih kotor.

Kita selalu mencari pembenaran terhadap apa yang menurut kita benar padahl didalam pandangn Islam hal tersebut sebuah kesalahan.

Contoh

Ketika kita enggan menggunakn kerudung dengan alasan bagi susah mendapatkn pekerjaan, nanti bagaimna ingin mendapatkan rezeki??? Bagaimna mau membantu keluarga???

Padahal, lapangn pekerjaan an menggunakn kerudung tidak ada hubungannya sama sekali. Hewan saja rezekinya sudah dijamin oleh Allah SWT, lalu bagimana  dengan Kita yang Manusia bisa berfikir takut kehilangan rezeki karna taat perintah Allah??

Astagfirullah jangan sampai ya, Cukup yakinkan hati kita akan kebenaran! Saat kita taat perintah maka seluruhnya pasti dimudahkan😊

✨ Aplikasi

Meningkatkan kualitas ibadah sedikit demi sedikit

Mungkin bagi seseorang beribadah terus menerus sepanjang hari dan terus beribadah dengan kualitas yang lebih baik tidak begitu mudah akan tetapi  tetap dapat dilakukan untuk menjaga istiqomah dalam beribadah. Agar senantiasa dapat beribadah secara istiqomah maka hal tersebut dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas ibadah sedikit demi sedikit. Sebagai seorang muslim yang baik tentunya kita akan senantiasa meluangkan waktu untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadah itu sendiri.

2. Menjaga Hati

Hati merupakan bagian tubuh yang menentukan baik tidaknya seseorang. Sebagaimana sabda Rasul: 

“Ketahuilah, sesungguhnya pada setiap jasad ada sekerat daging, apabila dia baik maka baik seluruh anggota jasad, apabila dia jelek maka jelek semua anggota jasad, ketahuilah dialah hati.” (HR. Bukhori).

Di aman sekarang ini, menjaga hati bukanlah hal yang mudah, apalagi dengan semakin banyakanya pengaruh buruk yang berseliweran di luar sana😌 jangankan diluar di sekeliling kit ajuga luarbiasa ya😁. Namun bukan berarti tidak bisa. Allah telah memerintahkan kita untuk menjaga hati karena akan diminta pertanggungjawabannya di akhirat nanti. Seperti yang dijelaskan dalam ayat Al Qur'an berikut:

إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولـئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْؤُولاً

“Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawabannya". (Q.S. Al-lsra Ayat 36)s

emakin banyak orang yang mengalami penyakit hati sehingga kehidupannya menjadi tidak tenang. Lantas bagaimna sih caranya menjaga hati???

Ada beberapa cara menjaga hati dalam Islam, diantaranya adalah:

✨ Berdzikir

Memperbanyak dzikir akan membantu agar hati kita selalu terjaga. Seperti yang dijelaskan dalam ayat Al Qur'an berikut: 

أَفَمَن شَرَحَ اللَّهُ صَدْرَهُ لِلْإِسْلَامِ فَهُوَ عَلَى نُورٍ مِّن رَّبِّهِ فَوَيْلٌ لِّلْقَاسِيَةِ قُلُوبُهُم مِّن ذِكْرِ اللَّهِ أُوْلَئِكَ فِي ضَلَالٍ مُبِينٍ

“Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk menerima agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Rabbnya (sama dengan orang yang keras hatinya)? Maka kecelakaan besarlah mereka yang telah membatu hatinya dari mengingat Alloh. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata.” (Q.S. Az-Zumar ayat 22)

وَٱذْكُر رَّبَّكَ فِى نَفْسِكَ تَضَرُّعًا وَخِيفَةً وَدُونَ ٱلْجَهْرِ مِنَ ٱلْقَوْلِ بِٱلْغُدُوِّ وَٱلْءَاصَالِ وَلَا تَكُن مِّنَ ٱلْغَٰفِلِينَ

"Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeras  suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.”(Q.S. Al A’Raaf ayat  205)

✨ Perbanyak sholat

Sholat merupakan ibadah utama yang membuat kita akan selalu tenang dan damai dalam kehidupan. Dengan sholat, hati kita akan jauh lebih mudah menerima setiap ujian yang datang sehingga terhindar dari rasa ketakutan maupun gelisah. Tak hanya sholat wajib, tapi juga sholat sunnat.

Seperti yang dijelaskan dalam ayat Al Qur'an berikut:

وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى ٱلْخَٰشِعِينَ

“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu”. (Q.S. Al Baqarah ayat 45)

✨ Perbanyak membaca Al Quran

Telah diturunkan kepada kita, pedoman hidup yang paling sempurna, yakni Al Quran. Sesungguhnya obat hati yang paling mujarab adalah membaca Al Quran, dengan membacanya hati yang gelisah pun aan menjadi tenang. Membaca Al Quran merupakan salah satu cara agar hati tenang.

ٱللَّهُ نَزَّلَ أَحْسَنَ ٱلْحَدِيثِ كِتَٰبًا مُّتَشَٰبِهًا مَّثَانِىَ تَقْشَعِرُّ مِنْهُ جُلُودُ ٱلَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ ثُمَّ تَلِينُ جُلُودُهُمْ وَقُلُوبُهُمْ إِلَىٰ ذِكْرِ ٱللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ هُدَى ٱللَّهِ يَهْدِى بِهِۦ مَن يَشَآءُ ۚ وَمَن يُضْلِلِ ٱللَّهُ فَمَا لَهُۥ مِنْ هَادٍ

“Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, niscaya tak ada baginya seorang pemimpinpun.”(Q.S. Az Zumar ayat  23)

✨ Bersedekah

Ada banyak keutamaan bersedekah dalam Islam, diantaranya adalah mampu menjaga hati dari penyakit hati seperti iri, dengki, dan kikir. Sebagaimana sabda Rasul:

“Perumpamaan orang yang pelit dengan orang yang bersedekah seperti dua orang yang memiliki baju besi, yang bila dipakai menutupi dada hingga selangkangannya.

Orang yang bersedekah, dikarenakan sedekahnya ia merasa bajunya lapang dan longgar di kulitnya. Sampai-sampai ujung jarinya tidak terlihat dan baju besinya tidak meninggalkan bekas pada kulitnya. Sedangkan orang yang pelit, dikarenakan pelitnya ia merasakan setiap lingkar baju besinya merekat erat di kulitnya. Ia berusaha melonggarkannya namun tidak bisa.” (HR. Bukhari)

✨ Memperbanyak kebaikan

Dengan melakukan banyak kebaikan, maka otomatis hati pun akan terjaga dari berbagai hal buruk dan mendapat balasan kehidupan yang baik.

مَنْ عَمِلَ صَٰلِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُۥ حَيَوٰةً طَيِّبَةً ۖ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ

“Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telmereka kerjakan.”(Q.S. An Nahl ayat 97)

✨ Banyak mengingat kematian

وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ أَن تَمُوتَ إِلَّا بِإِذْنِ ٱللَّهِ كِتَٰبًا مُّؤَجَّلًا ۗ وَمَن يُرِدْ ثَوَابَ ٱلدُّنْيَا نُؤْتِهِۦ مِنْهَا وَمَن يُرِدْ ثَوَابَ ٱلْءَاخِرَةِ نُؤْتِهِۦ مِنْهَا ۚ وَسَنَجْزِى ٱلشَّٰكِرِينَ

“Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat itu. Dan kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.”(Q.S. Ali Imran ayat 145)

✨ Menyadari bahwa dunia hanya sesaat

Seperti yang dijelaskan dalam ayat Al Qur'an surah:

مَّن كَانَ يُرِيدُ ٱلْعَاجِلَةَ عَجَّلْنَا لَهُۥ فِيهَا مَا نَشَآءُ لِمَن نُّرِيدُ ثُمَّ جَعَلْنَا لَهُۥ جَهَنَّمَ يَصْلَىٰهَا مَذْمُومًا مَّدْحُورًا

"Barangsiapa menghendaki kehidupan sekarang (duniawi), maka Kami segerakan baginya di dunia itu apa yang kami kehendaki bagi orang yang kami kehendaki dan Kami tentukan baginya neraka jahannam; ia akan memasukinya dalam keadaan tercela dan terusir.”(Q.S. Al Isra’ ayat  18)

✨ Tawakal

Dengan bertawakal, maka kita akan ikhlasmenerima semua keputusan dan jalan yang diberikan Allah SWT untuk kita sehingga kita yakin bahwa Allah akan memberikan yang terbaik  untuk kita

فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ ٱللَّهِ لِنتَ لَهُمْ ۖ وَلَوْ كُنتَ فَظًّا غَلِيظَ ٱلْقَلْبِ لَٱنفَضُّوا۟ مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَٱعْفُ عَنْهُمْ وَٱسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى ٱلْأَمْرِ ۖ فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلْمُتَوَكِّلِينَ

“Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.”(Q.S. Al Imran ayat 159)

✨ Selalu berdoa minta perlindungan Allah

Salah satu waktu terkabulnya doa adalah ketika selesai sholat, maka biasakan untuk selalu berdoa meminta perlindungan dan kekuatan iman kepada Allah. Keutamaan berdoa dalam Islam adalah mendapatkan jiwa tenang dalam Islam.

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ ٱلدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا۟ لِى وَلْيُؤْمِنُوا۟ بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (Q.S. Al Baqarah ayat 186)

Selalu memaafkan
خُذِ ٱلْعَفْوَ وَأْمُرْ بِٱلْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ ٱلْجَٰهِلِينَ

“Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh.”(Q.S. Al A’Raaf ayat 199)

3. Fokus Dalam Menggapai Cinta Allah
Setiap manusia pasti menginginkan Cinta Allah, tapi ingin mendapatkn cinta Allah tidak dengn keadaan kita yang sekarang, Tidak taat perintah, shalat masih kadang iya kadang tidak😁 hanya dimulut bilang ingin cinta Allah tapi tindakan belum menunjukkan😁
Ibarat kata jaman now🤭
Cinta Itu Sebuah Pembuktian Tindakan, Bukan Hanya Ucapan😁
Nah sama nih seperti cinta Allah, Allah butuh bukti bukan hanya janji🤭 
Bagaimna sih cara kita Agar dapat menggapai Cinta Allah???

✨ Lakukan segalanya yang menjadi perintah Allah.
1. Penuhi shalat 5 waktu dan ditambah shalat Sunnah
2. Jadikan Al Qur'an sebagai teman setia.
Dibaca dipahami di amalkan
3. Sellau berdzikir
4. Hormat dan patuh pada Ibu dan ayah, karna Ridha Allah ada pada Ridha orang tua.
Point' terakhir paling penting😁
5. Jangan pernah menomorsatukan cinta pada makhluk menjadi cinta utama kita‼️


وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ